Minggu, 05 Juni 2011

Diangkat menjadi Raja

          Pada malam hari, seusai shalat Isya, kira-kira pukul 9 malam, saya langsung tidur.
Pada saat itu hati saya sedang bersenang hati......
 Didalam tidur, saya bermimpi.
Saya bermimpi diangkat menjadi seorang raja yang berkuasa.
Disuatu tempat, entah dimana....,
          Pada waktu itu, saya terbangun disuatu tempat yang amat mewahnya.
Tempat tersebut berhias emas, perak, dan perunggu.
Diruangan itu saya melihat bendera, tapi tak tau "bendera apa itu?".
Bendera Negaranya
Disepanjang langkah, terlihat banyak lukisan didinding bangunan itu.
Saya pun terheran melihatnya, ada dimana saya ini?...
          Didalam bangunan itu, ada seorang yang seperti prajurit perang mendekati.
Lalu ia terlihat seperti ingin menangkap saya, dan saya pun langsung berlari menjauhinya.
Pada waktu saya berlari, kaki terasa lemas dan saya pun langsung berdiam diri sejenak.
Prajurit itu pun membekuk saya dengan cepat, saya tidak bisa berbuat apa-apa lagi.
Karena kaki sudah tidak bisa digerakkan lagi oleh senjata yang dipakai ia tadi.
          Saya dibawa kepada seorang raja, yang berpenampilan gagah.
Raja itu menatap mata saya dan bertanya, dengan menggunakan basa sunda.
Raja  : "Anda datang dari mana?"
Saya : (bingung)
Raja : Cepat jawab!!!
Saya :  "saya Sandy, saya datang dari rumah, diBandung, Jawa barat, anda tau?"
Raja    :   mmmmm.   entah dimana itu,  saya tidak tau.
Saya :   Anda mengetahui planet bumi?
Raja    : Ya, saya tau,  jaraknya 10.000 triliun cahaya dari sini.
Saya   : Nahhh..., disana tempat tinggal saya... 
Raja   : Pengawal!!!, cepat bawa orang ini (menunjuk kearah saya) ke tempat penobatan.
Pengawal : Baik, Laksanakan...
Saya   : aduuhh.. jangan dulu, satu pertanyaan lagi, boleh?
Raja   : Yahh... cepat apa?!!
Saya   : Siapa nama anda?, dimana saya?, kenapa saya disini?,.dan...,,
Raja   : ett.., katanya cuma satu, tapi tak apalah....
            Nama saya Nalendra Sasangka Bentang Sadagati ke VIII,
            Kamu ada diPlanet Dunya SAIRFA, 
             Kamu dibawa olehh....  itu rahasia..
Saya  : (merasa bingung) oh ya...
Raja  : Cepatt.. bawa orang ini!!!
Pengawal: Siap!...
          Setelah itu, saya dibawa dengan cara dipapah oleh kedua pengawal raja ini, Mereka berperawakan
tinggi, gagah, dan menakutkan, membawa senjata yang terlihat sangat canggih.
Tangan pengawal - pengawal itu terasa dingin, kenapa begitu?, ternyata mereka itu robot, Yang berbentuk mirip manusia.
Pengawal itu berkata kepada saya, "kau akan diangkat menjadi raja dinegara ini".
Lalu, saya menjawab, "kenapa begitu?, saya kan bukan siapa-siapa."
Pengawal pun menjawab, "kau orang baik, walaupun kau bukan putranya"
            Kemudian saya dibawa kesuatu tempat yang amat mewah dan megah, disana terlihat raja menunggu bersama orang-orangnya.  juga terlihat banyak sekali warganegara bersama angkatan bersenjatanya yang amat menghormati rajanya itu.
Ditempat penobatan, saya merasa bingung dan aneh ketika sang raja menaruh mahkotanya dikepala saya.
"Kenapa begini?"ujar saya kepada raja, "kau orang yang bertanggung jawab!, jadi saya mempercayaimu untuk memimpin negeri ini", ujar raja.  
Saya tetap masih merasa heran dan takut terjadi apa-apa, lalu bertanya lagi kepada raja, "Tuan, kenapa anda mengangkat saya menjadi raja?".
Raja pun menjawab, "nak, kau anak baik, kau anak yang jujur dan mampu memimpin sebuah negara, jadi kau pantas menerima semua ini."
"Darimana anda tau sifat saya?",
"Dari keseharianmu, dilingkunganmu, diplanetmu, planet bumi."
"Bagaimana cara anda melihatnya?"
"Oooo, itu mudah, cukup dengan menitah pasukan khususku, untuk melihat orang-orang diplanet bumi."
"Bagaimana wujud pasukanmu itu?"
"Sama manusia, tapi mereka berseragam khusus dan tembus pandang, mereka pun bisa terlihat."
"Ohh.., begitu rupanya".
(Disamping itu sang raja sudah mempersiapkan perlengkapan untuk upacara penobatan.)
Lalu, saya diajak duduk disinggasananya yang indah itu, dan menyuruhku untuk menunggu.
            Pada saat itu, sang raja menitahku untuk membaca suatu teks yang isinya sebuah ikrar, inti dari isi bacaan tersebut adalah untuk menjadi seorang pemimpin yang bijaksana..         
Rakyat mendengarkan janji-janji dan mereka bersorak soray setelah pembacaan janji.
Suasana ramai menyelimuti upacara penobatan, banyak rakyat senang atas upacara ini.
Hatiku terasa senang dan bingung, juga terasa berat, karena diberi tanggung jawab memimpin negara yang amat luasnya, yaitu sama dengan luas planet bumi(kata sang raja sebelumnya).
             Setelah pesta berakhir, saya merasa ngantuk dan pengawal mengantarkanku ke kamar.
saya tidur didalam sebuah kamar yang amat mewah.
Dikamar, saya melamun "kenapa saya bisa menjadi raja?, kan masih banyak orang yang lebih baik dari saya.", terussss terpikir hal begitu.
Setelah mata terpejam, diriku langsung ada dirumahku sebenarnya..................









          ***Bersambung***

7 komentar:

  1. Mmmmm........ belum beres..

    BalasHapus
  2. Bagus, Lanjutkan!!!

    BalasHapus
  3. beneran mimpi atau cuma cerita??? O.O"

    salam kenal :D

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Bener mimpi, tapi masih ada yang lupa
    Saya mencoba terus mengingat-ngigat lagi

    BalasHapus